Chord – Chord yang Paling Sering digunakan Musik Jazz

Dalam bermusik, mungkin musik genre Jazz yang paling susah dimainkan. Hal tersebut dikarenakan genre jazz sering kali menggunakan nada miring. Nada miring yang dimaksut disini adalah ketidak normalan nada atau dapat dikatakan nada sumbang. Sangat sulit memainkan nada tersebut apalagi para pemula yang belum mendapatkan feeling dalam tangga nada. Namun seiring berjalannya waktu lama kelamaan pasti feeling anda akan terbentuk dengan sendirinya. Kuncinya hanya satu yaitu sering bermain dan sering mendengarkan lantunan nada.

Nah pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan 10 kunci gitar/chord gitar yang paling sering dimainkan dan tentunya cukup mudah untuk dilakukan. Sebenarnya bila anda sudah bisa bermain power chord maka cukup mudah untuk mempelajari chord chord ini. Seperti awal kita belajar bermain musik, pada awalnya kita akan mengenal nada nada dasar terlebih dahulu bukan ? Begitu juga dengan musik Jazz, pada kesempatan kali ini kita akan berkenalan terlebih dahulu pada nada – nada dasar dalam musik Jazz yang sering digunakan. Apa sih keuntungan mempelajari kesepuluh chord ini ? Dengan sepuluh chord ini anda akan mampu memainkan lagu – lagu jazz yang memiliki skala standar. Sebenarnya anda pasti sudah pernah menggunakan kunci – kunci ini secara sadar atau tidak sadar pada lagu – lagu lain. Namun intensitasnnya saja yang berbeda, bila digenre musik Jazz anda akan sering menggunakan kunci – kunci ini. Baik langsung saja berikut 10 jenis chordnya.

Chord Major 7

Chord Minor 7

Chord Minor 9

Chord Dominant 9

Chord Dominant 13

Chord m7b5

Chord Diminished 7

Chord Dom#5

Mungkin anda akan berkata wah susah sekali kunci – kuncinya. Sebenarnya gampang kok, hanya perlu merubah nada dari contoh nada dasar c menjadi c major 7. Untuk membaca chord table diatas, untuk titik merah adalah nada dasarnya, hal tersebut memang agar mudah dengan menghafalkan satu jenis anda bisa memainkan semua kunci, jadi agar mudah untuk menggunakannya anda hanya perlu menggeser sesuai dengan nada dasar yang ingin anda mainkan.

Untuk lebih mudahnya contoh progesi kunci C major, D major, E major, F major, G major, A minor, B half diminished.

Nah bila kita konversikan kedalam progesi standar kunci Jazz menjadi : Cmaj7, Dm7, Em7, Fmaj7, G7, Am7, Bm7(b5).

Sangat mudah bukan ? Hanya perlu ditambahkan nada ketujuh. Jadi dari chord diatas, anda hanya perlu menghafalkan bentuknya dan mengkonversikan disemua nada dasar. Kesulitan para pemula biasanya hanya pada peletak jari saja di fretnya saja. Namun lama kelamaan anda akan terbiasa dan bahkan mudah bila sering dimainkan.

Sekian informasi yang dapat kami bagikan kali ini. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan anda seputar musik. Sampai jumpa kembali dalam informasi terupdate selanjutnya seputar dunia musik Jazz. Terima kasih.

Mengenal Genre Musik Jazz

mengenal-genre-musik-jazz

Terbentuk atau terciptanya sesuatu tentu saja memiliki sejarah situs slot online dan cerita. Begitu juga dengan musik. Musik Jazz adalah genre musik yang memiliki nada yang sangat unik dibandingkan dengan genre musik lainnya. Tidak hanya itu, kunci – kunci nada yang digunakan adalah kunci miring. Genre musik Jazz mulai popular pada tahun 1900an dan masih popular hingga saat ini.

Di Indonesia peminat musik bergenre jazz memang masih belum banyak, namun mayoritas penikmat musik jazz saat ini adalah orang dewasa hingga orang tua. Wajar saja, di zaman yang modern ini, apa lagi anak zaman milenial saat ini lebih tertarik dengan genre musik EDM (Elektronik Dance Music). Tahukah anda, bahwa genre musik ini sudah ada sejak lama, bahkan masuk kedalam kategori sebagai salah satu genre musik tertua di Dunia ? Mari kita bahas bersama – sama.

Sejarah Genre Musik Jazz di Dunia

Genre musik yang dikenal sebagai genre musik dengan nada yang cukup rumit ini, pertama kali ditemukan oleh orang kulit hitam loh. Bahkan genre musik Jazz dikembangkan oleh orang kulit hitam hingga menjadi salah satu genre musik favorit saat ini. Namun pada awal musik Jazz diciptakan, banyak orang yang menyebut genre musik Jazz adalah genre musik yang rumit, membosankan, bahkan terkesan jadul. Seiring berjalannya waktu, genre musik ini masuk kedalam daftar genre musik paling difavoritkan loh.

Seperti yang sudah kami bahas pada paragraf sebelumnya, dimana musik Jazz ditemukan oleh RAS kulit hitam, tepatnya adalah oleh para budak di negara Afrika dan Eropa pada abad ke 18. Tahukah anda bahwa terdapat lebih dari 10 pembagian genre musik Jazz dari tahun ke tahun? Berikut beberapa genre tersebut.

Ragtime

Musik Jazz dengan aliran musik Ragtime pertama kali adalah Harlem Rag yang ditulis oleh Tommy Turpin pada tahun 1892. Keunikan dari genre Jazz Ragtime sendiri adalah tidak adanya improvisasi serta genre musik berbau blues pada instumentnya. Genre musik satu ini berada pada puncak ketenarannya pada tahun 1897 – 1918. Jika anda penasaran dengan genre musik tersebut, anda bisa mendengarkan salah satu musisi ternama yaitu Scott Joplin.

Dixieland

Sub genre musik Jazz ini memiliki nama lain Jazz New Orleans dan sering disebut juga sebagai Early Jazz. Keunikan karakter dari sub genre Dixieland ini adalah menggunakan improvisasi kolektif dan menggunakan emosional, sehingga alunan musik yang dihasilkan cukup dalam bila kita dengarkan dengan serius. Pada umumnya pemain musik pada genre dixieland hanya berkisar 6 sampai 10 orang saja.

Swing

Sub genre Swing adalah salah satu bentuk musik Jazz yang cukup popular di Amerika Serikat tepatnya pada tahun 1930 sampai 1940an. Biasanya Sub genre Swing ini sering kali menampilkan solois alunan nada improvisasi yang dilakukan oleh pada melodi diluar aransemen musik tersebut.

Cool Jazz

Cool Jazz merupakan salah satu subgenre Jazz dengan nada yang cukup rumit. Nada rumit tersebut dihasilkan oleh struktur harmoni yang naik turun serta nadanya sering kali berbeda dari beat musik tersebut. Bahkan dapat dikatakan bahwa Cool Jazz adalah musik Jazz yang paling susah, karena terdapat unsur klasik yang dibalut dengan genre Jazz.

Bebop

Bebob adalah genre musik Jazz vintage yang popular di Amerika Serikat pada tahun 1940an. Genre musik Jazz ini memiliki ciri khas dengan tempo yang cepat dan sering kali digunakan untuk mengaluni dansa para pengunjung. Progesi nada yang unik dengan tempo yang cepat membuat genre musik satu ini sering kali dibawakan pada saat pesta – pesta.

Hard Bop

Hard Bob sebenarnya memiliki konsep yang hampir sama dengan subgenre Bebob,namun perbedaan dari kedua sub genre tersebut adalah adanya unsur musik seperti blue dan gospel. Alat musik yang paling mendominasi pada sub genre ini adalah Saxophone dan Piano.

Free Jazz

Seperti namanya, Subgenre ini memiliki kebebasan yang sangat luas pada segala komponen musik, baik dari nada, tempo, hingga progresi akornya. Subgenre musik ini dapat dikatakan sebagai eksperiment musik, dan tidak memiliki patokan ciri karakter musiknya, sehingga musik ini bersifat universal dan tidak terikat pada suatu tuntutan.

Jazz Fusion

Jazz Fusion adalah penggabungan beberapa genre musik diantaranya adalah genre Jazz, Funk dan Rock. Subgenre musik ini popular di Amerika Serikat pada tahun 1960an.

Smooth Jazz

Smooth Jazz adalah subgenre musik yang lahir dari perpaduan antara genre musik Jazz Fusion, pop, dan R&B. Ciri khas dari sub genre musik ini adalah banyaknya alunan melodi dibandingkan dengan improvisasi musik seperti musik Jazz pada umumnya. Genre musik ini sangat populer pada tahun 1970an di Amerika Serikat.

Itulah beberapa subgenre dari musik Jazz. Bagaimana ? Subgenre mana yang paling anda sukai ? Nah, genre musik Jazz memiliki beberapa komponen alat musik penting loh, berikut informasi lebih jelasnya.

5 Alat Musik Berpengaruh Terhadap Genre Musik Jazz

Bermusik hanya dengan bermodalkan suara saja terasa kurang tanpa ada iringan musik, begitu juga genre musik Jazz. Ada beberapa alat musik yang wajib digunakan untuk mengiringi musik. Penasaran? Berikut lima alat musik wajib dalam genre musik Jazz.

  • Piano

Alat musik yang satu ini pasti sudah anda ketahui, atau paling tidak pasti sudah pernah melihatnya. Hal tersebut dikarenakan piano adalah alat musik umum yang paling wajib dimainkan pada genre musik pada umumnya. Alat musik yang dijuluki sebagai alat musik hitam putih ini memiliki tuts – tuts yang terdiri dari warna hitam dan putih yang berjejer rapih. Untuk memainkan alat musik ini dengan cara ditekan/dipencet dan anda juga harus mengetahui progresi kunci.

  • Saxophone

Alat musik tiup yang sedang tenar belakangan ini juga cukup familiar ditelinga anda pastinya. Alat musik ini memiliki kombinasi kunci yang lengkap loh, mulai dari nada rendah hingga nada tinggi (Altisimo). Saxophone juga sering kali digunakan untuk para soloist terkenal, contohnya adalah sang maestro yaitu Dave Koz, Kenny G, Damez Nababan, dan beberapa pemain saxophone ternama lainnya.

  • Drum

Alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul ini sangat dibutuhkan, apalagi jika digunakan untuk beberapa lagu dengan beat yang cepat. Cara bermain alat musik ini sebenarnya cukup mudah, anda hanya perlu mengiringi lagu berdasarkan ketukan lagu saja tanpa perlu mengulik chord seperti alat musik lainnya.

  • Terompet

Alat musik tiup ini sering disebut sebagai saudara dari alat musik saxophone. Alat musik Terompet memiliki beberapa ukuran, semakin besar ukurannya maka semakin rendah nadanya, begitupun sebaliknya, semakin kecil ukuran dari terompet tersebut, maka semakin tinggi nadanya.

  • Bass

Alat musik yang mirip dengan gitar ini memiliki fungsi yang cukup berbeda loh dari gitar. Apabila Drum mengiringi musik dengan ketukan saja, Bass mengiringi musik dengan mengikuti ketukan serta menggunakan chord, walaupun chord yang digunakan tidak sesulit gitar.

Itulah kelima alat musik wajib dalam iringan musik bergenre Jazz. Bagaimana? Apa ada salah satu dari alat musik diatas yang anda kuasai? Baiklah, sampai disini saja informasi seputar genre musik Jazz yang dapat kami bagikan. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan anda sebagai pembaca setia kami, terima kasih.

Cerita Mengharukan Dibalik Alat Musik Saxophone

Cerita-Mengharukan-Dibalik-Alat-Musik-Saxophone

Alat musik saxophone merupakan alat musik tiup yang memiliki bentuk yang sangat sexy dan antik. Alat musik ini menghasilkan suara dikarenakan udara yang masuk diantara mouthpiece dan membuat reed (bambu tipis) bergetar. Bila tidak ada reed, maka saxophone tidak akan bisa menghasilakn suara, dikarenakan getaran antara reed dan mouthpiece yang membuat suara tersebut.

Mungkin anda sudah mengetahui alat musik Saxophone, apalagi di zaman milenial, dimana cafe – cafe menghadirkan live music yang sangat menarik dan sering kali kita jumpai para pemain saxophone handal. Tahukah anda bahwa ada kisah mengharukan yang tersimpan dibalik saxophone ? Yuk kita bahas bersama pada informasi kali ini.

Awal kisah adalah sang penemu alat musik saxophone yaitu Adolphe Sax. Ia lahir pada kota Dinant pada tahun 1814. Pertama karir dari Adolphe, ia memiliki ambisi untuk membuat alat musik tiup yang lebih kuat dibandingkan alat musik lainnya pada masa itu. Berkat ambisi tersebut, Adolphe mengembangkan alat musik tiup lainnya seperti Flute, Klarinet, dan menemukan saxtromba. Hingga beberapa tahun berlalu Adolphe berhasil menemukan alat musik tiup kuat yang dinamakan Saxophone, dan tepat pada tahun 1846, Ia mendapatkan hak paten atas alat musik tiup yang diciptakan yaitu Saxophone. Karena hal tersebut, adolphe mendapatkan pekerjaan tetap sebagai guru Konservasi Paris pada tahun 1857.

Dengan berbagai alasan, hak cipta Adolphe Sax dicabut pada tahun 1866. Semenjak pencabutan hak cipta tersebut, para seniman berlomba – lomba untuk melakukan inovasi pada alat musik saxophone termaksut Adolphe Sax. Semenjak hal tersebut terjadi, karier Adolphe dibidang pengrajin alat musik tidak mulus, ia kalah dalam hal bersaing dan sering kali diserang dengan para rivalnya melalui jalur hukum. 20 tahun lamanya Adolphe berurusan dengan hukum hingga akhirnya Adolphe mengalami kebangkrutan.

Bila kita menelusuri lebih dalam pada kehidupan Adolphe Sax, memang kejadian yang kurang diharapkan sering kali menimpa Adolphe. Bahkan sejak kecil Adolphe pernah mengalami jatuh dari ketinggian tiga lantai, meminum cairan sulfat, menelan peniti, membakar dirinya sendiri karena ledakkan mesiu, dan terjatuh ke panci penggorengan panas. Ibu Sax bahkan mengatakan bahwa anaknya tersebut mengalami kutukan kemalangan yang tidak bisa hilang. Pada tahun 1870 Adolphe harus berhenti mengajar sebagai guru di Konservasi Paris akibat perang dunia dan bertahan hidup berdasarkan donasi dari para penggemarnya kala itu. Ia hidup dengan sangat miskin dan jauh dari kata cukup.

24 tahun berlalu tepatnya pada 7 Februari tahun 1894, Adolphe Sax menutup usia pada umurnya yang ke 80 tahun diakibatkan penyakit kanker bibir. Lebih mengharukannya lagi, Adolphe belum sempat mengalami, alat musik tiup ciptaannya itu setenar sekarang bahkan belum merasakan kesuksesan yang sesungguhnya. Kita mendapatkan pelajaran hidup dari kisah Adolphe Sax, bahwa tidak selamanya usaha tidak akan menghianati hasil, semua kembali lagi kepada takdir kita sebagai manusia yang hanya perlu menjalankan kehidupan dan selalu berusaha.

5 Musisi Legendaris Musik Jazz di Dunia

5-Musisi-Legendaris-Musik-Jazz-di-Dunia

Penikmat musik Jazz dari tahun ketahun khususnya terus berkembang di Indonesia. Tahukah anda, bahwa ada beberapa musisi asal Indonesia yang dikatakan sebagai maestro dalam musik Jazz? Arti dari maestro adalah seseorang yang dianggap sangat hebat dalam suatu bidang. Nah pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan lima musisi jazz terbaik dari seluruh negara, dan tentu saja ada yang berasal dari Indonesia. Berikut sang maestro berserta dengan beberapa karyanya.

  • Louis Armstrong

Sang maestro musik Jazz ini lahir pada 4 Agustus tahun 1901 di New Orleans, Amerika Serikat. Berkat beberapa karyanya, Louis menjadi salah satu musisi yang paling berpengaruh pada perkembangan musik Jazz. Salah satu karya masterpiecenya yaitu What a Wonderfull World, When You Smiling, dan Mack The Knife. Louis bahkan sempat menggeser popularitas The Beatless pada masanya. Louis sendiri sudah meninggal pada 6 Juli 1971 tepatnya pada usia 70 tahun.

  • Herbie Hancock

Herbie Hancock lahir pada 12 April 1940 di Chicago, Illinois, Amerika Serikat. Musisi ini merupakan musisi Jazz era modern yang sempat menjabat sebagai ketua dari International Jazz Day dari UNESCO. Prestasinya dibidang musik tidak sampai disitu saja, Herbie mendapatkan 14 penghargaan Grammy awards, bahkan salah satu albumnya yang berjudul Album of the Year for River: The Joni Letter juga ikut mendapatkan penghargaan.

Karena prestasinya yang gemilang, Herbie mendapatkan kesempatan untuk berkolaborasi dengan beberapa musisi ternama seperti Miles Davis, Norah Jones, dan Corinne Bailey Rae. Salah satu lagu masterpiece dari beliau adalah lagu yang berjudul Butterfly dan sempat diaransemen ulang oleh musisi America yaitu Gretchen Parlato .

  • Fast Waller

Musisi Jazz selanjutnya adalah Fast Waller. Musisi ini lahir pada 21 Mei tahun 1904 di kota New York, Amerika Serikat. Musisi yang memiliki nama asli Thomas Wright “Fats” Waller adalah seorang pianis sekaligus seorang penyanyi yang memiliki genre musik Jazz.

Fats Waller memiliki beberapa lagu jazz yang sangat menarik untuk didengarkan, dan salah satu lagu masterpiecenya yaitu Ain’t Misbehavin. Pada intro lagu ini, anda akan mendengarkan lantunan musik piano yang sangat berkelas dan elegan. Pada bagian interlude, anda akan mendengarkan kombinasi musik antara drum, terompet, dan piano yang sangat harmonis.

  • Bubi Chen

Nah, ini dia musisi Jazz yang berasal dari Indonesia namun memiliki skill bertaraf internasional. Dia adalah Bubi Chen yang lahir pada kota Surabaya pada 9 Februari 1938. Beliau juga sempat dinobatkan sebagai 10 pianis berpengaruh dalam musik jazz oleh Downbeat.

Beliau juga pernah berkolaborasi dengan musisi Jazz ternama seperti Bill Evans, Art Tatum, Chick Corea, Oscar Peterson, dan Herbie Hancock. Selain itu Bubi Chen juga pernah membentuk trio yang bernama Chen Trio terdiri dari dua saudaranya yaitu Nico Chen dan Jopie Chen. Ia juga pernah berkolaborasi dengan beberapa musisi Jazz Indonesia yaitu Jack Lesmana.

  • Jack Lesmana

Jack Lesmana adalah ayah dari musisi Indra Lesmana. Ia dijuluki sebagai Bapak Jazz Indonesia dikarenakan karya musiknya yang bergenre Jazz. Ia lahir dikota Jember pada tahun 1930 dan memulai karir sebagai pemusik pada usianya yang menginjak 12 tahun. Pada usia tersebut ia sudah membentuk sebuah grup musik Jazz bernama Dixieland. Hingga sampai saat ini sangat banyak karya beliau yang masih bisa kita dengarkan salah satunya adalah yang berjudul Djanger. Jack Lesmana tutup usia pada tahun 1988 tepatnya pada tanggal 17 juli di usia 58 tahun.

Itu dia kelima musisi jazz dunia yang sangat legendaris. Bagaimana ? Anda tertarik untuk mendengarkan salah satu dari lagu lagu sang maestro diatas? Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa menambah koleksi playlist di gadget anda. Terima kasih dan sampai jumpa pada informasi terupdate lainnyan tentang musik Jazz.

Alat Musik Berpengaruh Terhadap Musik Jazz

Alat-Musik-Berpengaruh-Terhadap-Musik-Jazz

Musik dengan segala genre, tentu saja wajib hukumnya untuk diiringi alat musik. Namun tahukah anda, ada beberapa genre musik yang didominasi oleh beberapa alat musik. Contoh seperti genre musik rock yang didominasi dengan alat musik drum serta gitar dengan lantunan melody – melody yang cenderung cepat. Begitu juga dengan genre musik Jazz, terdapat beberapa alat musik yang membuat genre musik jazz semakin kuat. Bila tanpa alat musik tersebut, maka akan terasa ada yang kurang bahkan kurang terasa suasana jazzynya. Berikut beberapa alat musik yang sangat berpengaruh dengan alat musik Jazz.

  • Terompet

Alat musik tiup satu ini sangat identik dengan musik Jazz. Alat musik pemanis satu ini memiliki suara ciri khas dan sangat cocok dimainkan pada saat musik jazz dimainkan dengan tempo yang cepat. Cara bermain terompet ini dihasilkan dari getaran bibir yang dihasilkan pada mouthpiece. Ada beberapa jenis alat musik terompet yaitu terompet C, D, E, F, G dan juga A.

  • Saxophone

Masih berkaitan dengan alat musik tiup yaitu saxophone. Alat musik ini cukup nyentrik dan sangat indah bila dimainkan apa lagi bermain pada musik bergenre jazz. Saxophone dimainkan dengan cara meniup mouthpiece yang dikaitkan dengan reed. Reed adalah potongan bambu yang tipis dan berguna untuk menghasilkan suara pada alat musik saxophone. Alat musik saxophone memiliki beberapa jenis, namun yang paling sering digunakan adalah Saxophone Alto, Tenor, dan Sopran.

  • Piano

Alat musik Piano dapat dikatatakan sebagai induk dari segala alat musik. Hal tersebut dikarenakan piano merupakan alat musik dasar yang paling sering dipelajari dalam mengenal alat musik. Percaya atau tidak bila anda bisa bermain piano, maka untuk belajar alat musik lain akan terasa lebih mudah karena prinsip dasarnya mengikuti piano. Alat musik piano sebenarnya memiliki sifat fleksibel , namun alat musik satu ini wajib ada digenre musik jazz.

  • Cello

Alat musik satu ini dimainkan dengan cara digesek. Sekilas Cello mirip dengan biola, namun perbedaan terletak pada ukurannya serta nadanya. Bila biola terlihat lebih kecil, namun Cello memiliki ukuran yang jauh lebih besar. Alat musik ini merupakan pemanis dan tidak bersifat wajib dalam musik bergenre jazz.

  • Biola

Biola merupakan alat musik gesek yang memiliki ukuran lebih kecil. Lantunan melodi dari alat musik ini cukup membuat telinga kita terhipnotis dengan keindahan suara yang dihasilkan oleh alat musik ini. Biola memiliki nada yang jauh lebih tinggi dibandingkan cello.

  • Bass

Alat musik terakhir adalah Bass. Tidak lengkap rasanya suatu musik bila tidak diiringi dengan bass. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipetik seperti gitar, namun cara bermainnya sedikit berbeda dibandingkan gitar. Terdapat 4 senar pada alat musik Bass dan senarnya juga jauh lebih tebal dibandingkan dengan gitar elektrik.

Itulah kelima alat musik yang wajib ada saat bermain musik dengan genre Jazz. Bagaimana ? Apa anda ingin mencoba memainkan salah satu alat musik diatas? Atau bahkan anda sudah bisa memainkan alat musik salah satu diatas?

9 Rekomendasi Musik Jazz Legendaris

Musik merupakan karya seni yang dibuat melalui tulisan berupa lirik disertai dengan lantunan melodi dari berbagai alat musik. Percaya atau tidak anak didalam kandungan yang mendengarkan lagu bergenre classic mampu meningkatkan kecerdasan janin tersebut. Tidak hanya itu, dengan mendengarkan musik bisa membuat mood orang berubah menjadi lebih baik, bahkan semakin sedih. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa part potongan lirik lagu yang sangat relevan dengan kehidupan yang sedang kita jalani.

Ada terdapat beberapa jenis genre musik di dunia, salah satunya adalah musik jazz. Genre musik ini masih sangat sedikit dinikmati khususnya oleh masyarakat Indonesia. Nah, bila kamu salah satu orang yang menyukai genre musik Jazz, sangat tepat untuk mampir ke postingan ini, dimana pada kesempatan ini kami akan memberikan beberapa rekomendasi lagu dengan aliran musik Jazz yang sangat terkenal atau dapat dikatakan legendaris. Langsung saja, berikut 10 rekomendasi musik Jazz yang paling legendaris:

Louis Armstrong – What a Wonderfull World

Lagu “What a Wonderfull World” merupakan lagu yang cukup legendaris dikalangan musik Jazz. Lagu ini diluncurkan 4 tahun sebelum Louis Armstrong meninggal dunia. Lagu ini diciptakan oleh Bob Thiele dan George David Weiss, dimana kedua orang tersebut mengatakan bahwa lagu ini terinspirasi dari sang maestro Louis Armstrong. Louis mampu menyatukan berbagai jenis ras bersatu untuk mendengarkan musik Jazz yang dibawakannya dan terlihat sangat indah ketika melihat berbagai RAS bersatu dalam suatu tempat. Mimin sendiri mendengarkan lagu ini sangat sering loh dan percaya atau tidak dengan mendengarkan lagu ini suasana hati kita jauh lebih baik atau dapat dikatakan moodbooster kita loh.

John Denver – Leaving On a Jet Plane

Lagu yang dibawakan John Denver selain memiliki nada serta lirik yang sangat menarik untuk didengarkan ada juga beberapa teori konspirasi yang menarik untuk kita bahas.Lagu ini seolah – olah meramalkan sang penyanyi yaitu John Denver yang meninggal akibat kecelakaan pesawat. Ternyata 31 tahun sejak lagu tersebut diciptakan, sang musisi John Denver tewas akibat kecelakaan pesawat. Begini lirik yang cukup membuat bulu kuduk kita berdiri.

“I hate to wake you up to say goodbye
Aku benci membangunkanmu untuk bilang selamat tinggal

“But the dawn is breakin’, it’s early morn
Namun fajar sudah muncul, pagi dini hari

The taxi’s waitin’, he’s blowin’ his horn
Taksi telah menunggu, klaksonnya terus berbunyi

Already I’m so lonesome I could die
Sudah aku sangat kesepian aku bisa mati”

Ella Fitz Gerald ft Louis Armstrong – Can’t We Be Friends

Lagu jazz selanjutnya dinyanyikan oleh pasangan duet maestro musik jazz, yaitu Ella Fitzgerald dan Louis Armstrong. Komposisi musik dengan alat musik terompet yang mendominasi membuat genre jazz pada lagu ini sangat kental. Lagu ini menceritakan tentang seseorang yang ingin berkenalan dengan lawan jenisnya.

Fast Waller – Ain’t Misbehavin

Lagu lawas memang tidak ada matinya, terbukti dari lagu yang dibawakan oleh Fast Waller berjudul Ain’t Misbehavin yang dirilis pada tahun 1943. Lagu ini memiliki kombinasi musik Jazz dari alat musik piano dan drum yang mampu membius pikiran anda hingga merasa lebih rilex.

Norah Jones – Easy Living

Musisi Jazz tidak pernah memandang genre loh, tidak hanya pria, bahkan musisi Jazz perempuan juga ada loh. Rekomendasi kali ini memiliki musik yang didominasi oleh alat musik piano. Kesan genre Jazz sudah sangat terasa sejak intro lagu ini. Sangat direkomendasikan untuk anda para pecinta musik Jazz.

Frank Sinatra – Fly Me To The Moon

Lagu Fly me to the moon sangat terkenal dan legendaris. Mimin pun pasti menjamin anda pasti tahu lagu ini. Lagu yang dibawakan Frank Sinatra memiliki aransemen orchestra yang memiliki nuansa Jazzy dan tentunya sangat melekat.

Stacey Kent – How insensitive

Rekomendasi selanjutnya adalah lagu yang dibawakan oleh Stacey Kent. Sekilas lagu ini memiliki nada yang mirip dengan lagu Arjuna dari Dewa19. Namun lagu ini memiliki tempo yang lebih slow dibandingkan lagu Dewa19. Lagu ini sangat cocok untuk menemani tidur anda dimalam hari.

Doris Day – Dream A Little Dream Of Me

Lagu yang diciptakan pada tahun 1931 ini memiliki beberapa versi. Salah satu versi yang cukup terkenal adalah yang dibawakan Doris. Tidak hanya Doris, Ella Fitzgerald, Louis Armstrong dan beberapa musisi Jazz lainnya juga pernah membawakan lagu ini dengan berbagai aransement. Mimin sendiri lebih suka dengan versi yang dibawakan Doris.

Tony Bennet, Lady Gaga – The Lady Is A Tramp

Rekomendasi kali ini dibawakan oleh sang Maestro Jazz yaitu Tony Bennet dan sang Ratu kontroversial yaitu Lady Gaga. Lagu ini diiringi oleh orchestra yang handal dan sangat harmonis ketika didengarkan. Lagu ini awalnya diciptakan pada tahun 1931 dan diaransement kembali oleh Tony Bennet dan Lady Gaga pada tahun 2011.

Alicia Keys – If I Ain’t Got You

Rekomendasi lagu Jazz terakhir adalah lagu dari Alicia Keys, dimana makna lagu ini menjelaskan bahwa kebahagian sesungguhnya bukanlah harga maupun kesenangan yang bersifat sementara melainkan kebahagian tersebut bisa diperoleh bila ada seseorang yang bisa dijadikan tempat bersandar dan tempat berbagi cerita.

Itulah sembilan rekomendasi lagu jazz terpopuler sepanjang masa. Sebenarnya masih banyak beberapa rekomendasi lagu lainnya yang tidak kalah sopan ditelinga ketika kita mendengarkan musik jazz tersebut. Semoga informasi ini bisa menambah playlist anda dan mampu memuaskan hasrat musik jazz ditelinga anda. Terima kasih dan ikuti terus informasi menarik lainnya seputar musik jazz. Sampai jumpa.